Cara mengenali madu asli dan palsu |
Madu Asli dan Madu Palsu - Produk lebah memiliki khasiat luar biasa untuk meningkatkan kualitas tubuh. Madu asli atau yang mengandung propolis, bee pollen dan royal jelly mampu mencegah dan mengobati berbagai penyakit berbahaya, seperti jantung, diabetes hingga kanker. Tetapi apabila tertipu dengan mengkonsumsi madu palsu, yang banyak dicampur dengan gula merah, maka khasiatnya yang diharapkan justru tidak datang, dan malah bisa terkena penyakit berbahaya, seperti diabetes.
Pada umumnya, madu asli maupun madu palsu yang beredar di pasaran dihasilkan oleh 3 jenis lebah, yaitu: apis dorsata (lebah hutan), apis mellifera (lebah unggul), dan apis cerana (lebah lokal) yang berada di atas atap rumah. Dari segi kualitas, madu hutan (madu organik) berwarna hitam pekat lebih baik daripada madu yang dibudidaya.
Madu Asli dan Madu Palsu: Mengetahui Ciri-Cirinya
Cara mengetahui madu asli dan madu palsu dapat melakukan salah satu atau beberapa tes berikut:
- Tuangkan madu sebanyak 2 sendik ke atas piring, lalu dituangkan air putih. Setelah itu digoyang-goyangkan. Madu asli akan membentuk sarang lebah. Sedangkan madu palsu air akan tercampur dengan madu tersebut.
- Madu asli memiliki aroma dan bau yang sedikit menyengat, seperti madu dari bunga mangga, kapuk randu atau kelengkeng. Ini berbeda dengan aroma madu palsu yang sama sekali tidak beraroma.
- Madu asli tidak satu warna sama.
- Bila madu asli dituangkan, tidak akan mendatangkan semut. Tetapi apabila kadar air cukup tinggi (karena dipanen pada musim hujan), terkadang semut masih mau datang.
- Masukkan ikan segar ke dalam botol yang ada madunya, lalu tutup selama seminggu. Apabila tidak bau, maka itu adalah madu asli. Hal itu terjadi karena madu mengandung propolis yang berfungsi sebagai pengawet alami.
- Campurkan kuning telur ke dalam madu dan kocoklah. Apabila terjadi penggumpalan (koagulasi, sering disebut setengah matang) maka itu adalah madu asli. Madu itu asam dan kuning telur itu protein. Bila tercampur maka akan terjadi koagulasi.
- Bagi penderita dabetes mellitus, setelah minum madu kemudian badan jadi segar, sama seperti sebelum terkena diabetes, maka itu tanda madu asli karena madu telah diubah menjadi tenaga tanpa bantuan insulin.
- Apabila diteliti di laboratorium, kandungan glukosa pada madu murni agak dominan kelihatan, dan kandungan sukrosa lebih menonjol pada madu palsu.
- Madu asli mengandung mineral seperti natrium, kalsium, magnesium, alumunium, besi, fosfor dan kalium. Vitamin dalam madu berupa thiamin (B1), riboflavin (B2), niasin, asam pantotenat, biotin, asam folat, dan vitamin K.
- Madu asli mengandung enzim, hal ini tidak terdapat pada madu palsu. Enzim tersebut hanya bisa dibuat oleh lebah. Enzim-enzim terpenting dalam madu antara lain: diatase, invertase, glukosa oksidase, peroksidase, dan lipase.
Demikianlah beberapa ciri-ciri serta cara mengenali madu asli. Semoga bermanfaat :-)
Artikel cara dan tips lainnya mengenai:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar